Intelmedia.co, di era reformasi ini para pemburu berita sangatlah diperlukan dalam melaksanakan tugas peliputan yang dikenal sebagai petugas penyampai suara rakyat atau yang biasa di sebut sebagai Media corong rakyat

Banyak bermunculan media penghantar informasi baru yang kemunculannya semakin tidak terkontrol

Oleh sebab itu masyarakat salah menilai tentang apa yg di maksud dengan kebebasan mengemukakan pendapat 

Sementara di sisi lain  belum ada undang undang yang mengatur secara konkrit tentang tatakelola dalam dunia jurnalistik

Saat ini terkesan sangat sembarangan sekali masyarakat masuk dan berprovesi sebagai wartawan

Bahkan tidak heran hanya karna punya rupiah walau tanpa pendidikan yang mumpuni tentang ilmu jurnalis masyarakat dengan bebas keluar masuk kedalam perusahaan media

Semakin menjamurnya media di indonesia ini akhirnya semakin tidak terkontrolnya pula pergerakan dari para jurnalis

Ditambah lagi saat ini kurangnya program pembinaan terhadap perusahaan media di indonesia

Akhirnya tak heran banyak sekali para pewarta yang melanggar Undang Undang nomer 40 tentang pers

Menyikapi permasalan tersebut akhirnya baru baru ini dewan pendiri komite wartawan Reformasi Indonesia (KWRI) sakata barus mengangkat dan mengukuhkan M firdaus Oiwobo SH  sebagai ketua umum KWRI pusat

Mengingat menurut dewan pendiri KWRI Sakata Barus saat ini menganggap KWRI sedang mengalami masa perubahan paska masa kepemimpinan yang demisioner di tubuh KWRI sendiri alias mati suri

Banyak berita bahwa adanya perpecahan di tubuh KWRI sendiri,namun menurut sakata barus KWRI yang dididirikan olehnya sejak tahun 98 lah yang syah secara de facto

Sakata barus pun meminta kepada mendagri dan kemenkuminfo agar segera mengeluarkan kembali surat kerjasama antara pemerintah dan KWRI

Agar tercapainya nilai keterbukaan dalam dunia jurnalis di indonesia

Firdaus yang menjabat sebagai ketua umum kwri saat di temui di gedung dewan pers usai melaksanakan rapat konsolidasi dengan ketua dewan pers yosef ady prasetyo mengungkapkan keinginannya dalam membenahi sistem yang ada di kepengurusan KWRI

Firdauspun berjanji akan membentuk dan membina para anggota media yang telah bergabung dengan KWRI yang dipimpinnya sesuai dengan arahan dan peraturan yang di keluarkan oleh Dewan Pers

"Saya akan bekerjasama dengan Dewan Pers dalam meluruskan peemasalahan bangsa kedepan

Saya tidak ingin lagi ada penilaian miring masyarakat tentang dunia jurnalis

Saya akan membina para wartawan yang tergabung dalam KWRI pimpinan saya agar menjadi jurnalis handal yang bekerja secara provesional dan proposional"

Firdauspun saat di wawancara oleh team intelmedia di gedung dewan pers pada tanggal 19/9/2017 menyatakan siap bekerjasama dengan dewan pers dalam memperbaiki citra jurnalis di mata masyarakat

Dan firdaus sedang mempersiapkan pemetaan secara menyeluruh disetiap daerah yang berada di negara kesatuan republik indonesia

Firdaus berjanji akan merampungkan seluruh administrasi yang di minta oleh dewan pers sebagai syarat agar KWRI terdaftar secara resmi di dewan pers

Karna menurut dewan pers sampai saat ini belum ada pengurus KWRI yang syah terdaftar di KWRI paska demisioner kepemimpinan yang di gawangi oleh sakata barus

Diwaktu yang bersamaan ketua dewan pers pun menyatakan pada prinsipnya bahwa dewan pers siap menerima organisasi wartawan apapun namanya asalkan memenuhi persyaratan yang telah ditentukan oleh dewan pers

"Insya allah setelah tahun baru 2018 saya sudah selesai memenuhi permintaan dewan pers tentang legalitas organisasi wartawan KWRI"pungkas firdaus(SYH#)